Cara Mengurus SKCK di Medan

|| Baca sampai habis dan temukan triknya menarik ||

Salam berbagi buat kita semua.. 

SKCK apakah itu ?

SKCK merupakan singkatan dari Surat Keterangan Catatan Kepolisian, sebelumnya dikenal sebagai Surat Keterangan Kelakuan Baik (disingkat SKKB) adalah surat keterangan yang diterbitkan oleh Polri yang berisikan catatan kejahatan seseorang. 

Untuk apakah kita memiliki SKCK?  ya tak lain dan tak bukan untuk memenuhi syara dalam melamar sebuah pekerjaan (dikarenakan beberapa instansi swasta/pemerintah mencantumkan kepemilikan SKCK untuk mendaftar sebagai calon pelamar kerja)

Oke baiklah ane akan berbagi sedikit pengalaman dalam pengurusan SKCK beberapa waktu yang lalu beserta biaya pengurusannya hehe.

Ane tanya teman n saudara lainnya mereka mengurus surat sakti tersebut 50-120 ribu rupiah huhuh mahal ya..

Berkas-berkas yang ane bawa saat pengurusan SKCK :

1. Membawa Surat Pengantar dari Kantor Kelurahan tempat domisili pemohon. (saat saya mengurus SKCK surat ini dikembalikan katanya tidak pakai ini) 
2. Membawa fotocopy KTP 1 lbr 
3. Membawa fotocopy Kartu Keluarga 1 lbr 
4. Membawa fotocopy Akta Kelahiran  1 lbr (bawa yang asli siapa tau diminta tunjukin) 
5. Membawa Pas Foto terbaru dan berwarna ukuran 4×6 sebanyak 6 lembar.

oke langsung aja setelah semua berkas siap silahkan berangkat ke POLRES setempat untuk melakkukan pendaftaran .

TAHAP 1 :

Silahkan cari ruangan khusus pengurusan SKCK dan silahkan menuju LOKET 1, dan silahkan ajukan berkas anda semua  untuk melakukan pendaftaran. Setelah mengajukan berkas anda akan menerima formulir pendaftaran jika berkas anda lengkap bila kurang akan dikembalikan untuk dilengkapi.

TAHAP 2 :

Setelah selesai mengisi  data formulir silahkan menuju ruangan sidik jari dan berikan formulir anda tadi kepada petugas diruangan dan anda akan diberikan beberapa lembar untuk diisi, setelah selesai petugas akan mengambil sidik jari anda. (saya kira sidik jari akan diambil dengan fingerprint ternyata dgn tinta yang digosok-gosok hihi)

Setelah proses selesai petugas diruang sidik jari akan memberikan berkas-berkas anda semua dan mengatakan “Administrasi Seikhlasnya”  ane kasi saat itu Rp **** (lihat perhitungan di bawah) hehehe pak petuga melongo dan masukin uang ke laci n langsung ane kabur hahaha.

TAHAP 3 :

Persyaratan semua sudah lengkap saatnya dikembalikan ke LOKET 1 dan ane diminta petugas untuk membayar uang  Administrasi sebesar Rp 20.000 (resminya ane gak tau berapa tapi katanya segitu) . setelah  itu kita disuruh nunggu dituang tunggu di depan LOKET 2 karena data anda akan diproses petugas untuk membenarkan bahwa anda tidak terkait pelaku kejahatan sesuai database kepolisian RI.

TAHAP 4 :

Setelah menunggu lebihkurang 20 menit SKCK ternyata telah selesai nama saya dipanggil  dan disuruh fotocopy  oleh petugas LOKET 2 untuk dilegalisir. Fotocopy SKCK anda di tempat terdekat kemudian kembalikan ke LOKET 2 untuk dilegalisir petugas. Setelah selesai petugas akan memanggil anda kembali untuk mengambil SKCK beserta copyan yang telah dilegalisir. Bukan berarti anda telah selesai karena anda akan mendengarkan hal yang sama seperti pada ruang sidik jari hehehe “Administrasi Seikhlasnya” (lihat perhitungan di bawah lagi hehehe wajah petugasnya lucu seperti di ruang sidik jari hohoho)  dan saat anda ikhlas maka anda akan mendapatkan SKCK asli beserta copy yang telah dilegalisir heheh

OK itu dia pengalaman saya dalam pengurusan SKCK di Kota Medan  dan semoga bermanfaat buat kita semua dan menambah pengetahuan kita .. salam berbagi

Ini dia perhitungan biaya pengurusan SKCK versi ane tapi beda dengan fotocopy dan photo ya hehe

SKCK :

1. Administrasi seiklasnya sidik jari Rp 5.000 
2. Administrasi Resmi LOKET 1 Rp 20.000 
3.  Administrasi seiklasnya legalisir Rp 5.000

Dan ane mengeluarkan biaya sebesar Rp 30.000 hehehe

Tips :

• Bawa uang kecil yang banyak.
• Nekat dan jangan malu (sangat membantu meminimalisir biaya) 

Mohon maaf kepada petugas penerbitan SKCK di POLRES Medan karna telah memberikan uang ikhlas segitu karena saya ikhlasnya ya segitu hehe